Bagaimana Mencermati Komunikasi Para Manajer ?

Written by Heri Susanto on Senin, November 10, 2008

Mengelola suatu Perusahaan di mana pun membutuhkan komunikasi yang efektif. Ia berbanding lurus dengan sistem yang menaunginya. Bila komunikasi berjalan lancar, teratur, dan sehat, sistem komunikasi pun memiliki kemampuan respons yang tinggi terhadap tuntutan perubahan zaman. Dengan demikian, sistem komunikasi terbangun dengan andal dan mapan karena bisa mengembangkan kapasitas dan kapabilitasnya secara berkelanjutan.

Model seperti itu biasanya ada di perusahaan – perusahaan modern. Aksi korporasi yang dilakukan pun lebih terarah dan terukur. Namun, model seperti itu belum terbangun di banyak Perusahaan. Jangankan membangun model sistem komunikasi yang andal, berkomunikasi dengan baik dan benar pun banyak manajer yang belum mampu.

Sering kali kita jumpai dua pernyataan berbeda dari para manajer, ini menunjukkan buruknya komunikasi, Banyak manajer yang belum bisa membedakan apakah pernyataannya sebatas opini pribadi atau membawa nama lembaga. Tidak sedikit pula manajer memiliki basis data yang saling berbeda. Akibatnya, pernyataan antara satu manajer dan manajer lain kerap berbeda, bahkan bertentangan.

Harus diakui komunikasi di hampir seluruh elemen ini masih buruk, baik secara vertikal maupun horizontal. Karena itu, pentingnya ada koordinasi yang solid antar manajer. Sebuah pendapat pribadi yang belum menjadi keputusan sebaiknya 'disimpan' dulu. Jangan diumbar di depan publik. Sebab, akan sangat membingungkan kita semua. Padahal, mereka punya tugas menyelesaikan persoalan. Bukan malah bikin persoalan.
Jadi jangan heran jika Perusahaan Anda selalu ribut masalah komunikasi yang tidak nyambung. Walahualam bi shawab***

Related Posts by Categories



Widget by Hoctro | Jack Book
 
Google
 

LINK